Bandungan, 30 November 2024 – Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (HIMA-KM) Universitas Ngudi Waluyo (UNW) kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan yang menjadi tradisi bagi mahasiswa baru Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat. Acara kali ini bertajuk “Basic Training of Public Health (BToPH), Sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR), dan Malam Keakraban (Makrab) 2024” yang  sukses dilaksanakan di Amanda Hills, Bandungan, pada 28-29 November 2024.

Kegiatan yang diikuti mahasiswa baru ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia kesehatan masyarakat secara menyeluruh, membangun rasa kebersamaan, serta mengedukasi peserta tentang pentingnya Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Dalam sambutannya, Ketua Prodi Sarjana Kesehatan Masyarakat (Alfan Afandi, S.K.M.,M.Kes. Epid.) menyambut baik kegiatan ini karena kegiatan ini dirancang sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai dasar kesehatan masyarakat sekaligus meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap organisasi dan kepemimpinan. “Kami berharap mahasiswa baru tidak hanya memahami pentingnya peran mereka sebagai calon sarjana kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi pelopor perubahan di masyarakat,” ujarnya.

Diisi Juga dengan Talk Show dan Sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok

Salah satu sorotan utama dalam kegiatan ini adalah talk show yang menghadirkan Koordinator Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI) Jawa Tengah dan Koordinator ISMKMI Wilayah 3 sebagai pembicara. Mereka memaparkan pentingnya kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh sarjana kesehatan masyarakat serta peran mahasiswa dalam mendukung program-program kesehatan masyarakat.

Selain itu, sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) menjadi agenda penting dalam acara ini. Materi yang disampaikan menyoroti dampak buruk asap rokok, baik bagi perokok aktif maupun pasif, serta urgensi menciptakan lingkungan bebas asap rokok. Data dari Balitbangkes (2019) menunjukkan bahwa 75,5% orang di Indonesia terpapar asap rokok di dalam ruangan, menjadikan isu ini semakin relevan untuk diangkat.

Outbound dan Pentas Seni Bangun Keakraban

Rangkaian kegiatan semakin semarak dengan outbound yang dirancang untuk mempererat hubungan antar mahasiswa baru melalui berbagai permainan kelompok yang menyenangkan. Pentas seni yang digelar pada malam harinya menjadi ajang bagi mahasiswa untuk menampilkan kreativitas mereka.

“Pentas seni ini menjadi momen bagi mahasiswa untuk mengekspresikan diri sekaligus menunjukkan keberagaman budaya yang mereka miliki,” ujar salah satu panitia.

Komitmen Kampus Berbudaya Sehat

Kegiatan ini juga sejalan dengan visi Universitas Ngudi Waluyo sebagai kampus berbudaya sehat. Melalui sosialisasi KTR, mahasiswa diharapkan dapat menjadi duta dalam menerapkan dan mengampanyekan kawasan bebas rokok, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas.

Seluruh peserta tampak antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Acara ditutup dengan suasana penuh kehangatan dalam sesi Malam Keakraban, meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta.

Dengan kesuksesan penyelenggaraan tahun ini, HIMA-KM berharap kegiatan serupa dapat terus berlangsung setiap tahun dengan inovasi yang lebih baik, memperkuat peran mahasiswa sebagai motor penggerak kesehatan masyarakat di Indonesia.